Kasus Penyakit Jantung di Usia Muda Meningkat, Ini yang Jadi Biang Keroknya

3 hours ago 3
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Penyakit jantung sampai saat ini masih menjadi momok yang mengerikan bagi masyarakat. Pasalnya, penyakit jantung identik dengan kematian dan buruknya kualitas hidup. Kondisi ini tak hanya diidap oleh lanjut usia, tetapi juga dengan usia muda.

Spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah, dr Radityo Prakoso SpJP(K) mengatakan tak sedikit kasus penyakit jantung ditemukan pada usia muda, bahkan prevalensinya meningkat sebanyak 2 persen setiap tahun di dunia.

"Terdapat peningkatan prevalensi serangan jantung pada usia kurang dari 40 tahun, sebanyak 2 persen setiap tahunnya," ucapnya dalam media briefing, Senin (23/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

dr Radityo mengatakan peningkatan penyakit jantung pada usia yang lebih muda disebabkan oleh sejumlah faktor, yakni faktor yang dapat diubah dan faktor yang tak dapat diubah. Beberapa faktor risiko tersebut mencakup kebiasaan tidak sehat seperti merokok dan doyan mengonsumsi makanan tinggi natrium, yang jika dibatasi bisa menurunkan prevalensi penyakit jantung.

Belum lagi 1 dari 6 anak muda diperkirakan lebih memilih mengonsumsi makanan junkfood yang berkaitan dengan risiko penyakit jantung.

"Gaya hidup yang menyebabkan kolesterolnya tinggi, pesitif, diabetes, kebiasaan makan berlemah dan konsumsi alkohol berlebih, hidup sedentari menjadi penyebab paling umum dari penyakit jantung koroner di usia muda di seluruh dunia," jelas dr Radityo.

Di samping itu dia juga menyoroti penyebab tingginya angka konsumsi fast food di usia mulai dari muda stress akademis, manajemen waktu yang buruk, sampai kurangnya tersedia opsi makanan sehat di luar sekolah. Konsumsi fast food meninduksi terjadinya inflamasi yang berperan dalam pembentukan plak pada pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.


(suc/kna)

Read Entire Article