Jadi Kepala BPOM, Taruna Ikrar Bakal Atur Harga Obat Mirip Negara Tetangga

1 month ago 24
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi
Perusahaan PG Soft Membuka Pendaftaran Baru Untuk Semua Lulusan, Semua Umur Bisa Mendaftar 5 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Tiada Henti: Gates of Olympus Siap Menyambut Kemewahan Badai dan Petir Menyambar di Gates of Olympus Membuat x1000 Banjir Turun Terus Bagaimana Fenomena Equinox di Indonesia Menjadi Tombak Kemenangan di Mahjong Ways Hari Ini? Belajar Dari Orang Jepang, Inilah 3 Cara Menang Besar di Mahjong Ways 2 Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp350.000 dari Gates of Olympus, Gunakan 5 Cara Ini Otomatis Langsung Cair Kasus PHK di Pulau Jawa Semakin Meningkat, Linda Mantan Karyawan Swasta Menjadi Sukses di Mahjong Ways Kisah Siti Sang Penyapu Jalanan yang Mendapatkan Kemenangan besar Mahjong Ways di PG Soft Menuju Indonesia 2025: Mahjong Ways dan PG Soft Siap Mengawal Hingga Akhir! Temuan Hasil Penelitian Terbaru Master Cun: Bermain Mahjong Ways Mampu Meningkatkan Perekonomian Keluarga

Jakarta -

Taruna Ikrar mengungkapkan apa yang akan menjadi fokusnya setelah menjadi Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI. Seperti diketahui, Taruna baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala BPOM pada Senin (19/8/2024) di Istana Negara.

Taruna mengatakan jabatan yang ia terima merupakan tanggung jawab dan beban yang berat. Ia berharap bisa memberikan dampak yang baik bagi BPOM dan juga masyarakat.

Taruna mengatakan bahwa ada beberapa pekerjaan yang akan ia fokuskan selama di BPOM. Beberapa di antaranya seperti meningkatkan kerjasama dengan stakeholder baik dari pemerintah hingga swasta, serta juga berperan dalam proses usaha untuk menekan harga obat yang dinilai tinggi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menuturkan bahwa itu merupakan salah satu 'tugas khusus' yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo kepada dirinya. Menurutnya BPOM sebagai regulator menjadi salah satu bagian penting dari bagaimana proses obat yang diproduksi sampai ke masyarakat dan digunakan.

Apabila kerjasama dilakukan dengan baik dari pemerintah, BPOM, hingga asosiasi pengusaha obat, maka menekan harga obat mungkin saja bisa dilakukan.

"Salah satu problemnya karena obat-obat tersebut bahan baku itu mayoritas impor dan mahal. Kedua masuk kena pajak, tapi ada diolah, terus selesai itu kan pengusaha ingin membuat apa yang kita sebut dengan untung dan sebagainya," kata Taruna ketika ditemui detikcom di Kantor BPOM, Selasa (19/8/2024).

"Kalau dua itu bisa di-trigger dengan baik, obat-obatan ini diatur dengan baik, sehingga harganya itu tidak terlalu mahal, at least (harganya) mirip dengan negara tetangga," sambungnya.

Ia juga ingin nantinya obat-obatan dari luar negeri yang dibutuhkan oleh masyarakat bisa masuk ke Indonesia dengan lebih mudah. Hal ini juga penting demi mencegah masyarakat berobat ke luar negeri.

Selain itu, ia juga menyoroti inovasi pengobatan yang tersedia di Indonesia. Menurutnya, di tengah berkembangnya ilmu pengetahuan, dibutuhkan 'kitab' baru untuk meningkatkan standar inovasi obat yang sudah ada.

"Regulasi kita, standar-standar itu kita masih menggunakan textbook lama, nah ini saatnya kita melakukan inovasi itu, menggunakan textbook yang terbaru, karena ilmu berkembang," ujar Taruna.

Terakhir ia ingin BPOM RI sebagai regulator pengawasan obat dan makanan di Indonesia bisa meningkatkan levelnya. Taruna ingin standar yang ditetapkan BPOM RI tidak dianggap sebelah mata, bahkan bisa menjadi 'acuan' standar pengawasan obat dan makanan secara internasional.

"Kita pengin itu secara global kita dianggap. Badan POM RI harus selevel dengan Badan POM Amerika, Badan POM Jepang, sehingga apa yang sudah diregistrasi di negeri ini, mereka tidak memandang sebelah mata produk Indonesia," ungkapnya.


(avk/naf)

Read Entire Article