ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Obat golongan statin menjadi 'teman' bagi mereka yang memiliki kondisi kolesterol melebihi batas normal. Obat statin digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL).
Statin bekerja dengan cara menghambat kerja enzim yang dibutuhkan untuk membentuk kolesterol. Dengan begitu, komplikasi akibat kolesterol tinggi, seperti serangan jantung atau stroke bisa menurun.
Namun, apakah penggunaan obat statin benar-benar efektif dalam menurunkan kolesterol secara instan? Terlebih bagi mereka yang baru saja makan besar dengan mengonsumsi makanan-makanan penyebab kolesterol tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Spesialis penyakit dalam dr Rudy Kurniawan, SpPD mengatakan obat statin memang mampu membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Namun, efek dari obat ini baru bisa dirasakan
"Obat ini (statin) tidak dirancang untuk menangani dampak cepat dari makanan tinggi kolesterol," ujar dr Rudy kepada detikcom.
Efek yang ditimbulkan setelah mengonsumsi obat statin akan muncul secara bertahap. Perlu juga melakukan konsultasi ke dokter untuk mendapatkan dosis obat yang tepat sebelum mengonsumsi obat statin.
Di sisi lain ada beberapa cara untuk menurunkan kadar kolesterol jahat di tubuh secara alami, yakni dengan mengubah gaya hidup yang lebih sehat.
Dikutip dari Mayo Clinic, berikut adalah sederet perubahan gaya hidup yang mampu menurunkan dan menjaga kadar kolesterol dalam batas normal.
1. Konsumsi Makanan yang Menyehatkan Jantung
Pemilihan makanan sehat sehari-hari dapat mengurangi kadar kolesterol di tubuh, serta meningkatkan kesehatan jantung. Pertama adalah mengurangi konsumsi lemak jenuh yang biasa ditemukan di daging merah dan produk susu berlemak.
Lalu rutin konsumsi makanan kaya akan asam lemak omega-3 yang bisa ditemukan di ikan salmon, makarel, kacang kenari, dan biji rami. Kemudian tingkatkan asupan serat larut, bisa ditemukan dalam makanan seperti oatmeal, kacang merah, apel, dan pir.
2. Rutin Olahraga
Olahraga yang rutin diketahui dapat meningkatkan high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol 'baik'. Olahraga yang bisa dipilih adalah bersepeda, jalan kaki, atau olahraga yang menjadi favorit.
3. Berhenti Merokok
Berhenti merokok akan meningkatkan kadar kolesterol HDL. Efek yang ditimbulkan ketika seseorang berhenti merokok juga terbilang cepat.
Dalam waktu 20 menit setelah berhenti merokok, tekanan darah dan detak jantung pulih dari lonjakan yang disebabkan oleh rokok. Dalam waktu tiga bulan setelah berhenti, sirkulasi darah dan fungsi paru-paru mulai membaik
4. Menurunkan Berat Badan
Menurunkan berat badan menjadi salah satu cara yang ampuh untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Pasalnya, berat badan berlebih bahkan beberapa kilogram saja dapat menyebabkan kolesterol tinggi.
(dpy/kna)