ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Bappedalitbang Kabupaten Bogor merancang pengembangan Geopark Pongkor di wilayah bagian barat, yang berganti nama menjadi Geopark Bogor Halimun Salak. Rapat membahas hal tersebut digelar bersama pemangku kepentingan terkait, salah satunya akademisi.
"Kami mengundang seluruh perguruan tinggi yang ada di Bogor untuk bersama-sama diskusi mengkonsep desain besar bagaimana pengembangan Geopark Bogor Halimun Salak ke depannya," ungkap Sekretaris Bappedalitbang Kabupaten Bogor, Endik Supiani, Rabu (11/9/2024).
Dia menyebut potensi geologi geopark tersebut luar biasa. Tentunya, Endik berharap adanya kolaborasi dari Apra pengusaha dan organisasi masyarakat di Kabupaten Bogor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, utamanya potensi 15 kecamatan di wilayah barat Kabupaten Bogor akan meningkat. Salah satu yang dilihat terkait kesejahteraan dan ekonomi.
"Selain menjadikan barat Kabupaten Bogor sebagai pusat wisata geologi, juga dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat disana juga dapat mengangkat potensi UMKM-nya," terangnya.
Terpisah, Deni Lesmana selaku perwakilan PT Alocita Mandiri menjelaskan, desain besar pembangunan kawasan Geopark Bogor Halimun Salak mencakup beberapa tahapan. Pertama-tama, menentukan salah satu kecamatan yang akan dijadikan lokasi khusus pengembangan.
Kemudian akan dilanjutkan ke 14 Kecamatan lainnya, sesuai dengan potensinya masing-masing. Gambarannya, agar kecamatan-kecamatan tersebut menjadi wisata tematik.
"Pengembangan Geopark Bogor Halimun Salak ini penting untuk dilakukan, guna menjaga warisan alam sebagai modal pembangunan, perlindungan nilai geologi dan biologi, pengembangan pariwisata berkelanjutan, serta mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat," imbuhnya.
(rdh/yld)