Bahlil Buka-bukaan Susahnya Amman Mineral Bangun Smelter Tembaga

2 hours ago 2
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Smelter tembaga dan pengolahan logam mulia PT Amman Mineral di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengungkapkan fakta mengejutkan di balik pembangunan smelter tersebut, katanya Amman Mineral sempat kesulitan membangun smelter.

Saat memberikan sambutan dalam acara peresmian, mulanya Bahlil mengungkapkan perintah Jokowi untuk melakukan hilirisasi. Sejak 2021 hingga sekarang beberapa komoditas dilarang untuk diekspor mentah, termasuk tembaga. Sebagai gantinya perusahaan harus membuat pabrik pengolahan agar komoditas mineral itu bisa memiliki tambah.

Amman yang selama ini melakukan ekspor konsentrat tembaga juga wajib melakukan hal tersebut. Namun, saat diminta membangun smelter, Bahlil bilang, Amman mengaku kesulitan dengan berbagai alasan salah satunya adalah kondisi COVID-19. Kala itu Bahlil masih menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Amman ini salah satu yang kena dari konsekuensi kebijakan bapak presiden. Wajib hilirisasi, kalau tidak kita tidak lagi izinkan kirim raw material, maka dibuat. Saya tahu betul susahnya mereka, alasannya macam-macam, waktu itu saya masih Menteri Investasi. Alasan COVID, alasan Capex, alasan macam-macam," cerita Bahlil dalam peresmian smelter yang disiarkan virtual, Senin (23/9/2024).

Namun, Bahlil tetap kukuh meminta Amman membangun smelter. Perintah hilirisasi yang diberikan Jokowi menurutnya harus tetap berjalan.

Maka dari itu, Bahlil yang kala itu masih menjabat Menteri Investasi/Kepala BKPM, memberikan Amman keringanan hingga akhirnya mau membangun smelter. Mulai dari tax holiday hingga kemudahan perizinan.

"Kita bantu pak. Kita beri tax holiday, kita kasihkan 20 tahun pak. Kemudian masterlist kita bantu pak, semua izin-izin atas perintah bapak presiden sudah kita lakukan dengan baik," beber Bahlil.

Pada akhirnya, smelter Amman Mineral bisa diresmikan hari ini dengan pembangunan yang menghabiskan investasi Rp 21 triliun dan dapat memproduksi katoda tembaga sebagai olahan utama sebanyak 220 ribu ton per tahun.

(hal/ara)

Read Entire Article