ARTICLE AD BOX
Cilegon -
Suami yang membunuh istri sirinya di Cilegon ternyata berprofesi sebagai dukun penglaris. Polisi menyebut pasien pelaku di antaranya wanita malam hingga pedagang.
Tersangka berinisial RH kabur usai membunuh istri sirinya di rumah kontrakan, Jl. Ketumbar, Ciwedus, Cilegon pada Senin (5/8). Korban dipukul menggunakan asbak tebal yang terbuat dari kaca.
"Profesi tersangka ini sebagai dukun dan pasiennya kebanyakan wanita pekerja malam," kata Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Syamsul Bahri, Jumat (16/8/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil pemeriksaan polisi, tersangka biasa menerima upah dari pasien yang datang sebesar Rp 3 juta. Jasa yang diberikan dukun tersebut berupa penglaris baik untuk pedagang maupun wanita malam.
"Insentif yang diterima dari setiap datang kurang lebih bayar 3 juta," tuturnya.
Sementara, tersangka RH mengatakan, dirinya mengakui bahwa praktek perdukunannya untuk penglaris baik pedagang maupun wanita malam.
"Penglaris, macam-macam, ada warung, anak anak malam," katanya.
(bal/azh)