ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Ragam menu di restoran memang menarik selera, tapi ternyata chef berharap pengunjung tak memesan beberapa menu. Sebab menu tersebut lama disiapkan dan cenderung kurang sepadan.
Saat pilih tempat makan, seringnya karena menu yang ditawarkan sebuah restoran menggugah selera. Pelayan pun kerap ditanya menu terfavorit yang ada di sana.
Namun jawaban mereka belum tentu jujur sepenuhnya. Sebab ada kemungkinan mereka menjauhkan pengunjung dari pilihan menu yang bikin ribet chef, pelayan, maupun pemilik restoran itu sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip DailyMeal (9/9/2024), pihaknya berbicara eksklusif dengan chef, pelayan, dan pengusaha restoran untuk mencari tahu menu-menu apa saja yang mereka harapkan tak dipesan oleh pelanggan.
Alasannya karena menu itu sulit dibuat cepat, menghabiskan banyak biaya untuk modal bahannya, dan mudah dimodifikasi pelanggan sehingga ada kemungkinan merepotkan pelayan dan chef.
Berikut 5 menu yang dianjurkan chef tap dipesan pengunjung:
1. Pasta bikinan restoran
Saat santap di restoran Italia, banyak pengunjung ingin pesan pasta buatan restoran itu sendiri (housemade) dengan harapan dapat pasta segar dan berkualitas. Namun, pesan menu yang sama di restoran nonspesialis pasta atau Italia jadi hambatan tersendiri bagi pihak restoran.
Misalnya ravioli homemade yang butuh waktu panjang dibuat. Ketika banyak pengunjung pesan menu ini, maka aktivitas di dapur bisa sangat terhambat. Bukan tidak mungkin pengunjung meminta isian ravioli berbeda-beda sehingga waktu pembuatannya lebih lama lagi.
2. Sushi
Foto: Instagram
Pesan sushi di restoran sushi adalah hal lumrah, tapi tidak dengan restoran lain nonspesialis sushi. Pesanan menu ini bisa jadi mimpi buruk bagi chef.
Chef Kevin Ashton bilang, "Bahkan dengan chef terlatih, kesegaran dan kualitas sushi akan menurun jika disiapkan di dapur yang alat dan bahannya tidak maksimal." Alhasil, banyak pelanggan mengeluhkan kualitas sushi yang didapat seperti tekstur nasi yang terlalu lembek atau ikan yang tidak segar.
3. Steak
Bukan dari segi persiapan yang memakan waktu atau menu sulit dibuat, tapi chef berharap pengunjung tak pesan steak matang total (well done). Ini bukan soal preferensi rasa pribadi pengunjung, melainkan chef yang amat sayang dalam membuat daging berkualitas jadi kehilangan keistimewaannya saat dimasak matang.
"Saya menemukan banyak permintaan steak well done membuat chef sedih karena berarti membuat mereka mengorbankan potongan daging berkualitas dan memasaknya sampai kehilangan keempukan dan juicy-nya," kata chef Nic Vanderbeeken.