Sri Mulyani Ungkap Hemat Anggaran Negara Rp 2,21 Triliun

1 month ago 22
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan penghematan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Dia mengatakan Kementerian Keuangan telah melalukan efisiensi sebesar Rp 2,21 triliun sejak 2020 sampai 2023.

"Anggaran @kemenkeuri TA 2023 yang telah disetujui Komisi XI, dikelola secara hati-hati, efisien, dan disiplin. Dengan melakukan simplifikasi berbagai proses bisnis dan integrasi pemanfaatan teknologi digital (khususnya sejak masa pandemi), @kemenkeuri telah berhasil melakukan efisiensi sebesar Rp 2,21 triliun pada periode TA 2020-2023," kata Sri Mulyani dikutip dari Instagram @smindrawati, Rabu (21/8/2024).

Sri Mulyani mengatakan dalam APBN 2023, Kementerian Keuangan telah mendukung agenda pembangunan Indonesia melalui 4 program teknis, yaitu Kebijakan Fiskal, Penerimaan Negara, Belanja Negara, Perbendaharaan, Kekayaan Negara dan Risiko (PKNR) dan program Dukungan Manajemen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berbagai rekomendasi yang diberikan @bpkriofficial serta arahan dari Komisi XI DPR RI juga terus kami tindak lanjuti, terutama terkait dengan pelaksanaan peningkatan belanja berkualitas, pemetaan kategori BUMN yang mendapat prioritas dukungan fiskal, progres pembangunan CoreTax, dan pengungkapan realisasi belanja berdasarkan fungsi," terangnya.

Sri Mulyani mengatakan Kemenkeu telah berkomitmen akan terus meningkatkan kinerja dan sinergi bersama seluruh stakeholder agar pengelolaan keuangan negara semakin baik dan Kementerian Keuangan mampu menjadi pilar menjaga stabilitas keuangan Indonesia

"Alhamdulillah berkat sinergi yang baik dengan seluruh K/L dan BUMN juga dukungan dari BPK dan Komisi XI, anggaran Kementerian Keuangan TA 2023 dapat dikelola secara baik dan terjaga. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan berbagai masukan dan dukungan," pungkas Sri Mulyani.

Simak Video: Sri Mulyani Gelontorkan Rp 70,6 Triliun untuk Pemilu hingga 2024

[Gambas:Video 20detik]

(ada/hns)

Read Entire Article