ARTICLE AD BOX
Sao Paulo -
Juan Izquierdo meninggal dunia dalam usia 27 tahun usai kolaps dalam laga Copa Libertadores pekan lalu. Bek asal Uruguay tersebut sempat dirawat lima hari sebelum menghembuskan napas terakhir.
Seperti diberitakan The Guardian dan CNN, Izquierdo tumbang di lapangan tanpa adanya kontak di babak kedua saat memperkuat Nacional melawan tuan rumah Sao Paulo dalam babak 16 besar Copa Libertadores, Kamis (22/8/2024) waktu setempat di Stadion Morumbi.
Para pemain kedua tim segera memanggil tim medis untuk masuk lapangan. Izquierdo lalu dibawa ke rumah sakit Albert Einstein untuk mendapat perawatan. Pihak rumah sakit menyatakan bahwa ia mengalami "henti jantung yang berhubungan dengan aritmia jantung."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun selama dirawat, kondisi Izquierdo tak kunjung membaik. Ia harus dipasang ventilator sejak Minggu dan berada dalam perawatan neurologis kritis sehari berselang. Pada Selasa malam waktu Brasil, ia pun pergi untuk selamanya.
"Dengan rasa sedih dan syok mendalam, Club Nacional mengumumkan kematian pemain kami yang tercinta, Juan Izquierdo. Kami menyampaikan belasungkawa yang paling tulus kepada keluarga, teman, kolega, dan orang-orang terkasihnya," bunyi pernyataan resmi klub.
Presiden CONMEBOL Alejandro Dominguez juga menyatakan dukacita atas meninggalnya Izquierdo. "Sepak bola Amerika Selatan tengah berduka," ujarnya. Striker kawakan Uruguay Luis Suarez ikut berbelasungkawa lewat media sosialnya.
Tragedi ini membuat divisi satu dan dan dua Liga Uruguay meliburkan kompetisi pada akhir pekan lalu. Sao Paulo juga menunjukkan pesan dukungan saat bertanding di Liga Brasil melawan Vitoria.
Lahir di Montevideo pada 1997, sebagian besar karier Izquierdo dihabiskan di ibu kota Uruguay tersebut. Ia memulai karier profesionalnya pada 2018 bersama klub lokal, Cerro lalu hijrah ke Penarol, Montevideo Wanderers, bertualang ke Meksiko untuk memperkuat Atlético San Luis, dan akhirnya pulang kampung untuk kembali memperkuat Wanderers.
Ia lalu pindah ke Nacional pada 2022, namun kembali pindah ke Liverpool Montevideo setahun kemudian. Baru pada Januari 2024 direkrut kembali oleh Nacional dan terus bertahan hingga akhir hayatnya.
(adp/aff)