ARTICLE AD BOX
Bergamo -
Atalanta merasa bangga bisa mengimbangi permainan Arsenal. Bahkan secara kesempatan, mereka merasa punya kans menang lebih besar.
Laga Atalanta Vs Arsenal di Gewiss Stadium, Jumat (20/9/2024) dini hari WIB, tuntas tanpa pemenang dengan skor 0-0. Pertandingan berjalan alot, dengan Arsenal menguasai di awal lalu Atalanta berbalik mendesak seiring laga berjalan.
Secara peluang, Atalanta punya kesempatan lebih besar untuk menang karena mendapatkan penalti. Hanya saja eksekusi Mateo Retegui dihalau David Raya, juga peluang keduanya saat menyambar bola rebound.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua tim relatif seimbang dalam hal attempts (7 banding 6) dan tembakan ke gawang (2 banding 2). Namun UEFA mencatat Atalanta lebih banyak melancarkan serangan dengan 40 berbanding 25.
Pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini merasa Arsenal menarik diri seiring waktu dan cuma berupaya mengamankan hasil imbang. Sementara Atalanta malah bernafsu menang dengan perubahan-perubahan di babak kedua.
"Well, ya itu semangat kami (kejar kemenangan). Itu tak berarti kami tak bertahan, karena kinerja bertahan dari Lookman, De Ketelaere, dan Retegui mengagumkan," kata Gasperini kepada Sky Sport Italia, dikutip Football Italia.
"Kalau para penyerang kami bekerja begitu keras untuk membantu pertahanan, maka kami bisa memasukkan beberapa penyerang lagi di lapangan dan meningkatkan kans mencetak gol."
"Saya rasa Arsenal terlihat agak seperti menginginkan hasil imbang dan kami tak mendapatkan akhir tak terduga yang kami butuhkan, karena mereka menumpuk di sekitar kotak penalti. Saya rasa kami punya peluang lebih untuk memenangi laga ketimbang mereka."
Gasperini memasukkan tiga pemain menyerang di babak kedua, yakni Juan Cuadrado, Nicolo Zaniolo, dan Lazar Samardzic untuk menjaga tekanan.
(raw/aff)