Momen Polisi dan Eks Napiter Bentangkan Merah Putih di Gunung Poso

3 weeks ago 21
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Poso -

Polisi yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah bersama eks narapidana terorisme (napiter) membentangkan bendera Merah Putih di Gunung Biru, Kabupaten Poso.

"Kami juga dibantu Bhayangkara Tadulako Offroad (BTOF) bersama-sama membentangkan bendera sebagai rangkaian memeriahkan HUT ke-79 RI," kata Komandan Operasi (Kapos) Madago Raya Kombes Boy FS Samola seusai kegiatan pembentangan bendera di Poso, dilansir Antara, Jumat (16/8/2024).

Dia menjelaskan bendera yang dibentangkan berukuran 15x20 meter, sebagai bentuk ekspresi kecintaan terhadap bangsa dan negara.

Selain itu, pihaknya membagikan paket sembako, kemudian 3.500 bibit pohon, dan sejumlah dana untuk 62 eks napiter yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

"Kami juga membagikan bendera Merah Putih kepada eks napiter sebanyak 100 bendera untuk dipasang di depan rumah mereka," ujarnya.

Dia mengemukakan pembentangan bendera dan pembagian bantuan tersebut bagian dari pembinaan dan kerja sama Polda Sulteng dengan para mantan pelaku kejahatan terorisme.

"Mereka tetap diperhatikan, dan paling penting bahwa pembentangan bendera Merah Putih bukti bahwa Poso daerah yang aman dan kondusif," tegas Boy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebutkan saat ini terdata sekitar 200 orang eks napiter yang berasal dari Kabupaten Poso, Tojo Una-Una, Morowali Utara, Sigi, dan Kota Palu.

Sementara itu, salah seorang eks napiter, Indra (32), warga Desa Kasiguncu, Kabupaten Poso, mengatakan pengibaran bendera Merah Putih menggambarkan kecintaan masyarakat Poso terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Kami ikut memperingati kemerdekaan Indonesia dan kegiatan yang kami laksanakan bersama aparat kepolisian menggambarkan kesatuan serta persatuan kami untuk negara," ujarnya.

(idh/imk)

Read Entire Article