ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Angela Smith (51) telah memesan kamar di Maldron Hotel di kawasan Katedral Manchester. Namun, pemesanannya batal dan diduga karena pihak hotel memanfaatkan momentum konser Oasis.
Melansir Independent, Jumat (30/8/2024), Ia memesan kamar untuk dua malam pada 19 Juli 2025. Empat kamar dipesan untuk keluarganya melalui Booking.com dengan harga total 1.820 Pound Sterling atau sekitar Rp 37 juta.
Reservasi itu ia lakukan sebelum Oasis mengumumkan bahwa mereka akan konser pada 19-20 Juli 2025 di Heaton Park, Manchester. Kala itu Smith tidak membayar di muka untuk pemesanan kamar tersebut, dan tiba-tiba pemesanannya dibatalkan. Ia pun mendapatkan pesan dari tim reservasi hotel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembatalan diminta karena kesalahan sistem. Kami menulis untuk memberitahu Anda tentang masalah dengan pemesanan Anda di Maldron Hotel Manchester Cathedral Quarter," tulis pihak hotel.
"Karena kesalahan teknis, Anda telah menerima konfirmasi untuk pemesanan yang tidak berhasil dilakukan. Sayangnya, kami tidak dapat mengakomodasi pemesanan Anda saat ini," sambung pesan tersebut.
Saat ini, hotel itu menunjukkan status sepenuhnya dipesan dari 14 Juli 2025 hingga 10 Agustus 2025.
"Saya tahu pasti bahwa saya mendapatkannya dengan harga yang relatif murah untuk harga yang ditawarkan oleh beberapa hotel sekarang dan tidak ada kesempatan untuk memesan lagi. Dapatkah hotel melakukan hal ini?" ujar Smith kepada The Independent.
Namun, juru bicara Maldron Hotels membantah pihaknya memanfaatkan momentum tersebut.
"Karena kesalahan teknis pada sistem pemesanan kami pada tanggal 26 dan 27 Agustus 2024, jumlah kamar yang dipesan jauh lebih banyak daripada jumlah kamar yang tersedia untuk malam konser Oasis pada tanggal 11/12/19/20 Juli 2025 di Maldron Hotel Manchester City dan Maldron Hotel Cathedral Quarter," imbuh juru bicara.
"Sebagai akibatnya, kami tidak dapat memenuhi seluruh pemesanan yang dilakukan pada tanggal-tanggal tersebut, dan kami secara aktif menghubungi para pelanggan terkait pemesanan mereka," sambungnya.
Pihak hotel berujar bahwa kendala tersebut masih diselidiki dan bukan merupakan upaya menjual kamar kembali dengan harga yang jauh lebih tinggi.
"Selain itu, karena kesalahan teknis yang sama, sejumlah kecil pelanggan dapat memesan kamar dengan harga yang lebih tinggi pada malam harinya. Kami juga tidak dapat mengakomodasi pemesanan tersebut," ujarnya.
"Kami akan menghormati semua pemesanan yang dilakukan sebelum tanggal 26 Agustus. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," sambungnya.
Adapun menurut aturan Booking.com untuk para pelaku bisnis perhotelan, semua pemesanan harus segera dikonfirmasi dan harus dipenuhi. Jika terjadi kelebihan pemesanan, hotel bertanggung jawab untuk memindahkan tamu dan mencarikan akomodasi dengan standar yang sama atau lebih tinggi.
Sementara itu, sebuah hotel dengan standar yang sama, Mercure Manchester Piccadilly, kini dijual dengan harga 903 Pound Sterling atau sekitar Rp 18,3 juta pada 19 Juli 2025.
Namun, kejadian ini dialami tak hanya oleh Smith. Tamu lain, Lily Stroud, juga mengungkapkan kekecewaannya karena batal memesan kamar di The Maldron Hotel Manchester untuk tanggal 11-13 & 18-20 sebelum pertunjukan diumumkan..
"Dengan mudahnya mereka membatalkan pemesanan kami 'karena kesalahan teknis'," keluhnya di X.
(wkn/wkn)