ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Antioksidan adalah senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Senyawa ini bisa didapat dengan konsumsi 5 jenis teh yang kaya antioksidan ini.
Teh merupakan minuman yang sudah dinikmati sejak zaman dulu. Bahkan, menjadi minuman populer kedua di dunia. Variasinya beragam mulai dari teh hijau, teh hitam, teh putih, maupun teh herbal yang diracik dari bunga, rempah, atau tumbuhan tertentu.
Setiap cangkir teh juga penuh dengan manfaat kesehatan. Pasalnya, teh merupakan salah satu sumber antioksidan utama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Antioksidan merupakan senyawa yang telah dikaitkan dengan kesehatan lebih baik dan penurunan risiko penyakit. Antioksidan ini juga dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas yang berbahaya.
Salah satu kategori antioksidan disebut polifenol. Menurut ahli gizi, teh mengandung tiga subkelas polifenol yang bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh. Sehingga, mengonsumsi teh kaya antioksidan dapat menunjang kesehatan lebih baik.
Lantas, jenis teh apa saja yang kaya akan antioksidan? Melansir eatingwell.com (31/07/2024), berikut daftarnya:
1. Teh hitam
Teh hitam memiliki kandungan polifenol, termasuk flavonoid dan katekin yang bermanfaat, Foto: Getty Images/Esin Deniz
Teh hitam merupakan teh yang paling banyak dikonsumsi. Teh ini juga sering menjadi bahan dasar beberapa minuman, seperti masala chai, teh Thailand, hingga milk tea boba.
Teh hitam berasal dari tanaman Camellia Sinensis yang diproses dengan persiapan khusus. Menggunakan daun yang difermentasi sepenuhnya.
Kandungan di dalam teh hitam pun banyak yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Di dalamnya ada sejumlah polifenol, termasuk flavonoid, katekin, dan theaflavin. Karena daun teh hitam dibiarkan teroksidasi sepenuhnya, teh hitam sangat kaya akan thearubigin.
Ahli bernama Spano juga menemukan manfaat kesehatan minum teh hitam. Menurut studi observasional yang disebut eatingwell, minum 2 sampai 3 cangkir teh per hari dikaitkan dengan penurunan risiko kematian akibat penyakit jantung dan stroke.
2. Teh hijau
Minum teh hijau juga menawarkan antioksidan tinggi yang bermanfaat bagi kesehatan. Foto: Ilustrasi iStock
Teh hijau menempati posisis kedua dalam popularitas teh global. Teh ini dipuji karena berbagai manfaat kesehatannya, mulai dari peningkatan fungsi otak hingga penurunan gula darah dan peradangan usus.
Tidak seperti teh hitam, teh hijau dibuat dari daun teh segar yang tidak difermentasi.
Teh hijau kaya akan katekin, sejenis antioksidan dan polifenol. Teh hijau juga memiliki konsentrasi katekin lebih tinggi daripada teh hitam atau teh oolong.
Katekin yang paling umum ditemukan adalah Epigallocatechin 3-gallate (EGCG). Katekin ini dikaitkan dengan penurunan risiko kanker, penyakit kardiovaskular, dan gangguan neurodegeneratif.
Teh kaya antioksidan lainnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
Simak Video "Mitos atau Fakta: Minum Teh Memperlambat Penuaan Dini"
[Gambas:Video 20detik]