Parkir Bus Arsenal Sempat Bikin Man City Frustrasi

2 hours ago 3
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Manchester -

Pep Guardiola mengakui bahwa Manchester City sempat kesulitan membongkar lini belakang Arsenal. Hal ini tak lepas dari taktik parkir bus The Gunners.

Manchester City vs Arsenal berakhir imbang 2-2 pada laga lanjutan Liga Inggris berlangsung di Etihad Stadium, Minggu (22/9/2024). The Citizens unggul cepat melalui Erling Haaland di menit ke-9.

Namun kemudian, Arsenal bisa balik memimpin dari gol Riccardo Calafiori dan Gabriel. Saat dalam keadaan unggul, Arsenal harus bermain dengan 10 pemain sejek menit akhir babak pertama. Hal ini terjadi usai Leandro Trossard mendapat kartu kuning kedua.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arsenal fokus bertahan di babak kedua. Mereka menumpuk pemain di kotak penalti sendiri.

Kondisi ini sempat menyulitkan Man City. Gempuran Man City akhirnya berbuah gol di menit akhir laga melalui John Stones.

Manajer Man City, Pep Guardiola, mengungkap bahwa timnya sempat kesulitan karena Arsenal parkir bus. Meski begitu, ia memaklumi keputusan manajer Arsenal, Mikel Arteta, melakukan hal tersebut. Pasalnya, Meriam London harus bermain dengan 10 pemain.

"Saya tidak tahu berapa banyak pemain [Arsenal] yang mengalami kram, tetapi itu tentu saja bisa terjadi dalam pertandingan yang berat," ujar Guardiola dikutip dari BBC.

"Kami terus-menerus melakukan umpan silang dan memiliki Ruben [Dias], Manuel [Akanji], Erling [Haaland], tetapi ketika Anda melakukan umpan silang, mereka memiliki Declan Rice, William Saliba, Gabriel, Riccardo Calafiori, jadi itu sangat sulit. Ada sepuluh pemain di sana. Pada akhirnya kami mendapatkan apa yang pantas kami dapatkan," jelasnya.

(pur/ran)

Read Entire Article