ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Anggaran infrastruktur pemerintah tahun 2025 ditetapkan mencapai Rp 400,3 triliun. Jumlah tersebut sudah mencakup kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
APBN 2025 sendiri akan menjadi menjadi tanggung jawab Prabowo Subianto yang merupakan presiden terpilih. Dia akan mulai menjabat pada Oktober 2024. Namun dalam perencanaannya masih dilakukan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jokowi sendiri memastikan anggaran infrastruktur akan digunakan untuk kelanjutan pembangunan IKN. Selain itu, anggaran infrastruktur juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur kesehatan, pendidikan, konektivitas, hingga energi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembangunan infrastruktur dianggarkan sebesar Rp 400,3 triliun. Anggaran tersebut terutama untuk infrastruktur pendidikan dan kesehatan, infrastruktur konektivitas, infrastruktur pangan dan energi, serta keberlanjutan pembangunan IKN," beber Jokowi dalam Sidang Paripurna DPR RI dan Pembacaan Nota Keuangan di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (16/8/2024).
Untuk 2024 sendiri, sebelumnya Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menambah alokasi anggaran untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi Rp 42,5 triliun di 2024. Padahal awalnya yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp 40,6 triliun.
Sementara itu, di tahun 2022 anggaran membangun IKN ditetapkan sebesar Rp 5,5 triliun dan tahun 2023 sebesar Rp 27 triliun.
(hal/das)