Viral Siswa SMP di Bekasi Diajak Duel gegara Cabut Bendera Merah Putih

2 weeks ago 17
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Bekasi -

Video sejumlah siswa SMP di Jatiasih, Bekasi, menjadi korban perundungan viral di media sosial (medsos). Peristiwa itu dipicu korban yang diduga mencopot bendera Merah Putih.

Dalam video yang beredar, terlihat ada dua siswa SMP yang duduk bersampingan. Di depan mereka ada sejumlah orang lain yang melabrak hingga mengajak duel mereka.

Kepolisian, TNI AD, hingga pihak sekolah melakukan klarifikasi terhadap video yang viral itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasi Humas Polsek Jatiasih Aiptu Oky Rian Hendratta menjelaskan duduk perkara kasus tersebut. Dia menjelaskan kasus dugaan perundungan itu terjadi pada Kamis (22/8) sekitar pukul 11.30 WIB.

Diduga, siswa SMP menjadi korban perundungan karena mencabut bendera Merah Putih di salah satu SD negeri (SDN) di Jatimekar. Pencabutan bendera itu diduga karena spontanitas siswa SMP tersebut.

"Berawal dari kejadian sebelumnya bahwa kejadian tersebut spontanitas siswa SMP sudah pulang sekolah," kata Aiptu Oky dalam keterangannya, Jumat (23/8/2024).

Setelah itu, penjaga SDN menanyakan kepada siswa SMP yang diduga mencabut bendera. Hal itu didasarkan pada rekaman CCTV di SD.

"Kemudian dijemput oleh pihak sekolah SDN dalam hal ini penjaga sekolah, menanyakan tentang atribut 17 Agustus yang dicabut dan dibuang diketahui dari CCTV SDN dan terjadilah keributan di SDN dan ada indikasi perundungan," jelasnya.

Namun, kasus tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan.

"Namun menurut klarifikasinya masing-masing pihak yang berkaitan dalam peristiwa tersebut sudah berdamai diselesaikan secara kekeluargaan," katanya.

(jbr/mei)

Read Entire Article