ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Indonesia boleh bangga karena memiliki Sirkuit balap bertaraf internasional di Mandalika. Sirkuit yang memiliki panjang lintasan 4,31 km dengan 17 tikungan ini selain digunakan sebagai tempat penyelenggaraan MotoGP, ternyata terbuka untuk dikunjungi oleh masyarakat umum.
Bersama rombongan treaty forum Indonesia Re, saya berkesempatan menjajal mulusnya lintasan dengan mengendarai sepeda listrik yang disediakan oleh pihak pengelola sirkuit.
Selain MotoGP, Sirkuit Mandalika juga menjadi tuan rumah World Superbike, Kejurnas Mandalika Racing Series, Shell Eco-marathon, hingga National Track Day.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sirkuit yang berada di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika (KEK Mandalika) di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat ini memiliki kapasitas 50.000 tempat duduk di tribun dan total dapat menampung 195.700 orang.
Nilai investasi untuk membangun sirkuit ini mencapai 6,5 triliun rupiah dan mulai dibangun pada tahun 2019. Pertamina sendiri mengeluarkan dana sebesar 7 juta USD atau sekitar Rp 100 miliar untuk hak penamaan sirkuit menjadi Pertamina Mandalika International Circuit dan sekaligus menjadi sponsor utama sirkuit Mandalika.
Ajang balapan paling bergengsi, MotoGP, digelar pertama kali di sirkuit ini pada tahun 2022. Sejak saat itu, MotoGP Mandalika menjadi salah satu event olahraga kelas dunia yang menyedot perhatian publik di tanah air.
Kapan lagi bisa menyaksikan aksi pebalap motor terbaik di dunia, seperti Valentino Rossi, Marc Marquez, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales di negeri sendiri?
Bisa diperkirakan bahwa penyelenggaraan MotoGP Mandalika juga memiliki dampak terhadap perekonomian regional maupun nasional.
Selain meningkatkan pendapatan Nusa Tenggara Barat melalui sektor pariwisata yang kini menjadi sektor andalan kedua setelah pertanian, MotoGP Mandalika juga memberikan multiplier effect pertumbuhan ekonomi secara nasional.
Bagaimana rasanya menjajal lintasan balap itu? Meskipun hanya berbekal sepeda listrik, ternyata adrenalin saya terpacu.
Tak hanya karena lintasannya yang mulus, namun juga panoramanya yang indah, membuat betah. Sirkuit ini memang dikelilingi oleh perbukitan yang mengesankan, seakan-akan sirkuit ini sengaja dibuat untuk memamerkan keindahan alam Indonesia.
Bila berkesampatan menjajal lintasan balap di sirkuit Mandalika dengan sepeda listrik seperti saya, atau motor matic yang juga disediakan pihak pengelola, jangan lupa memakai jaket tebal karena hembusan angin yang bertiup cukup kencang.
Semangat balapan pun terasa kental di sepanjang lintasan. Hati-hati bila ketagihan, jangan sampai ngebut di jalanan, ya!
---
Yuk ikut menjelajah keindahan Sumenep dengan mengirim cerita perjalanan kamu. Klik di sini.
Simak Video: Penuh Antusias Masyarakat Sambut Mandalika MotoGP