Sertijab Menkum, Yasonna 'Estafet' Revisi UU Koperasi-RUU Paten ke Supratman

1 month ago 23
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Prosesi serah terima jabatan (sertijab) Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) dari Yasonna Laoly ke Supratman Andi Agtas digelar di Kantor Kemenkumham. Yasonna menyampaikan sejumlah pesan kepada Supratman.

Usai sertijab, Yasonna memberikan 'tongkat estafet' kepada Supratman untuk menyelesaikan revisi UU Perkoperasian dan proses revisi sejumlah UU lain. Yasonna mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memberi atensi.

"Ada beberapa pending undang-undang bahkan Presiden sudah mengingatkan beliau yang harus kita buru selesaikan terutama Undang-Undang Koperasi dan revisi UU lainnya," kata Yasonna di Kantor Kemenkumham, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Yasonna meminta jajaran Kemenkumham membantu Supratman dalam mengemban tugas barunya. Dia yakin Supratman dengan segala pengalamannya dapat bekerja dengan baik sebagai Menkumham.

"Saya dalam pembicaraan sebelumnya meminta Sekjen dan seluruh jajaran kemarin sudah bersama beliau seluruh pejabat Eselon 1 sudah menyampaikan dukungan dari seluruh jajaran saya meminta seluruh jajaran dari Sabang sampai Merauke untuk mendukung," ujarnya.

"Saya berharap agar kerja sama yang sudah baik dari jajaran selama ini terus diberikan kepada Pak Menteri yang baru," katanya.

Di tempat yang sama, Supratman memastikan akan berfokus pada sejumlah tugas yang menjadi perhatian Presiden Jokowi. Salah satunya mengenai rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Paten.

"Tadi petunjuk presiden tadi pagi agar semua undang-undang yang sekarang dibahas di DPR, satu Undang-undang tentang Paten sesegera mungkin kita akan selesaikan, tapi perhatian Bapak Presiden adalah menyangkut Undang-undang Koperasi yang seluruh pasalnya dibatalkan oleh MK," ujar Supratman.

Supratman mengatakan akan mengumpulkan jajaran Kemenkumham serta berkomunikasi dengan DPR RI untuk menyelesaikan tugas tersebut.

"Kami akan kerja sama dengan seluruh jajaran Kemenkumham, BPHN dan Dirjen PP untuk segera komunikasi dengan parlemen," katanya.

(jbr/jbr)

Read Entire Article