ARTICLE AD BOX
London -
Declan Rice diusir wasit kala Arsenal diredam Brighton & Hove Albion. Kartu merah pertama dalam karier Rice itu hadir gegara aksi sepele saja.
Rice turun sebagai starter saat Arsenal menjamu Brighton & Hove Albion di Emirates Stadium, Sabtu (31/8/2024) malam WIB. Tuan rumah datang dengan ambisi melanjutkan start sempurna, tapi mendapatkan pukulan di rumahnya sendiri.
Unggul lebih dulu melalui Kai Havertz pada menit ke-38, Arsenal lantas kehilangan momentum saat Rice diusir wasit. Ia menerima dua kartu kuning, dengan kartu kedua hadir dalam situasi yang aneh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peringatan pertama wasit hadir pada menit ke-42 saat Rice melanggar Joel Veltman. Keduanya terlibat duel lagi di awal babak kedua dan ini yang memicu pengusiran Rice.
Segera setelah wasit meniup peluit tanda pelanggaran, Veltman mengambil bola dan hendak menendangnya. Rice yang masih berada di depannya kemudian menyontek bola keluar, sementara ia sendiri kena tendangan Veltman dan terjatuh.
Alih-alih dapat simpati wasit, gelandang Arsenal tersebut malah dihukum. Ia diusir karena 'usil' membuang bola. Upayanya menunda restart itu bikin wasit meniup peluit.
Meski demikian, Arsenal merasa keputusan wasit tetap merugikan kubu mereka. Manajer The Gunners merasa ofisial kurang konsisten dalam menerapkan hukum tersebut.
"Kalau itu terjadi sepanjang pertandingan secara konsisten, oke saja. Tapi kan tidak. Inkonsistensinya yang jadi masalah," cetus Arteta kepada TNT Sports dikutip BBC.
Kartu merah ini merupakan yang pertama dalam karier Declan Rice. Di ajang Premier League, ia mendapatkannya setelah melakoni 245 pertandingan.
Kartu merah sepele ini berdampak tidak sepele buat Arsenal, karena merusak kesempatan mereka lanjutkan start sempurna. Meriam London bobol oleh Joao Pedro pada menit ke-58, tak sampai 10 menit usai keluarnya Rice.
(raw/mrp)