ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Paus Fransiskus akan memimpin Misa Agung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) mulai sore nanti. Ibadah Misa Agung ini turut memberikan berkah bagi pedagang-pedagang di sekitar GBK.
Pantauan detikcom, Kamis (5/9/2024), di sekitar Pintu 6 GBK, Jalan Jenderal Sudirman, terlihat beberapa orang membawa barang dagangan. Mereka tidak menggelar stand atau tikar di trotoar sekitar GBK.
Pedagang tersebut menyimpan dagangannya di dalam tas. Mereka mendatangi jemaat dan menawarkan barang dagangan berupa kipas, bando, hingga kaus dengan foto Paus Fransiskus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indri (22), salah satu pedagang, mengaku membawa dagangan kipas dan bando bergambar Paus Fransiskus. Dia menyebut barang dagangannya laku dibeli peserta Misa.
"(Bawa) 40-an Kipas, (laku) 30 nih, Puji Tuhan berkat Paus," kata Indri ditemui di pintu 6 GBK, Jakarta Pusat, Kamis (5/9/2024).
Indri mengatakan menjual dagangannya mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 35 ribu. Dia menjelaskan dari harga yang dijualnya ini dapat memperoleh keuntungan hingga ratusan ribu rupiah.
"Ya kalau habis sih untung bisa Rp 300 sampai Rp 500 ribu. Udah, udah (keuntungan bersih), udah setoran sama bos juga itu," ujar Indri.
Indri mengatakan sudah memasarkan dagangannya sejak pagi tadi di kawasan Gereja Katedral hingga siang ini ke GBK. Dia juga berniat akan berada di GBK hingga Misa selesai.
Selain Indri, ada juga Iswahyudi yang mencoba peruntungannya berjualan dalam momentum ibadah Misa Agung Paus Fransiskus kali ini. Dagangan yang ditawarkan Iswahyudi pun beragam mulai dari Kipas, Bando, Kacamata hingga Baju.
Dia mengaku sudah berjualan sejak pagi tadi. Sampai siang ini, dia sudah berhasil menjual sebanyak 20 dagangan. Namun dia belum menghitung penghasilannya yang sudah terkumpul.
"Belom ngitung, kan belom abis, kalo udah abis baru kita itung. Lumayanlah, 500 ribu aja ada, bisa lebih," terang Iswahyudi.
Dia juga mengaku tidak khawatir jika harus diusir oleh pihak Satpol PP. Malahan, dia berniat berdagang di GBK hingga dagangannya benar-benar habis.
"Ya kalo diusir kita minggir, sampai ditegur aja. Seabisnya aja ini," imbuhnya.
Seperti diketahui, misa akbar Paus Fransiskus digelar hari ini mulai pukul 17.00 WIB di Stadion Utama Gelora Bung Karno dan Stadion Madya. Umat yang tidak mempunyai tiket misa kudus bisa menyaksikan lewat live streaming.
"Mereka yang tidak terdaftar dan mendapat tiket silakan mengikuti kegembiraan acara ini melalui misa live streaming yang disiarkan baik di rumah masing-masing maupun di gereja masing-masing," kata Jubir Panitia Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia, Romo Thomas Ulun Ismoyo, di Gereja Katedral, Jakarta Pusat pada Senin (2/9).
"Sebagai contoh, Keuskupan Agung Jakarta yang meliputi Tangerang dan Bekasi, dari 68 gereja Katolik, 59 mengadakan misa online pada hari dan jam yang sama. Mereka yang tidak bisa datang silakan mengikuti kegembiraan dari rumah masing-masing ataupun gereja masing-masing," ucapnya.
(aik/aik)