SE Mahasiswa Wajib Izin Sebelum Demo Tuai Protes, Ini Kata UIN Makassar

2 weeks ago 8
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Surat edaran (SE) Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan, terkait wajib izin sebelum demo memicu gelombang protes dari mahasiswa. Pihak kampus memberikan penjelasan.

"Surat edaran ini dibuat bukan seketika, berdasar diskusi edukatif dan panjang bidang kemahasiswaan dan diputuskan pada rapat pimpinan universitas dari situasi kampus kami selama ini," kata Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama UIN Alauddin Makassar, Kaswad Sartono dalam keterangannya, seperti dilansir detikSulsel, Jumat (6/9/2024).

Kaswad menekankan tujuan surat edaran itu untuk menertibkan mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya yang kerap tidak terkendali. Menurutnya, pihaknya bukan membatasi ruang demokrasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Surat edaran ini semata-mata untuk penertiban dan ketertiban kehidupan berkampus anak-anak mahasiswa dalam menyampaikan aspirasi melalui dialog dan memperkuat komunikasi dengan pimpinan dan pengurus lembaga kemahasiswaan," lanjutnya.

Diketahui, surat edaran rektor itu memicu gelombang protes dari sejumlah lembaga mahasiswa. Sejumlah mahasiswa UIN Alauddin Makassar melakukan unjuk rasa di gerbang kampus II UIN Alauddin Makassar, Senin (2/9) lalu.

"Sempat (ricuh), saya juga kena pukul, sekarang ini saya sementara di Polres karena teman saya yang parah sudah visum untuk laporkan ini satpam yang memang dari kemarin-kemarin represif memang," kata Sekjen Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) UIN Muh Reski kepada detikSulsel, Senin (2/9).

Baca selengkapnya di sini

(lir/idh)

Read Entire Article