ARTICLE AD BOX
Lyon -
Kevin De Bruyne kesal betul melihat performa Belgia saat dikalahkan Prancis. Pelatih Red Devils Domenico Tedesco memahami betul kekesalan sang kapten.
Belgia melawat ke markas Prancis di Parc Olympique Lyonnais, Selasa (10/9/2024) dini hari WIB, dalam lanjutan matchday kedua Liga 1 Grup 2 UEFA Nations League 2024/2025.
Belgia menurunkan skuad terbaiknya untuk memanfaatkan momentum kekalahan Prancis dari Italia beberapa hari lalu. Kebetulan juga, Prancis bermain dengan sejumlah pemain pelapisnya dan tanpa Kylian Mbappe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belgia memang tampil dominan dengan menguasai 54 persen ball possesion. Tapi, Belgia tidak bisa menjadikannya keuntungan dan mereka malah ditekan karena Prancis melepaskan 25 attempts, sembilan on goal.
Sementara Belgia cuma punya empat attempts on target dari total sembilan. Belgia menuntaskan pertandingan dengan kekalahan 0-2 karena gol-gol Randal Kolo Muani dan Ousmane Dembele.
"Saya akui kami memang tidak sebagus di 2018. Saya sudah melihatnya sejak awal, tapi saya tidak bisa terima fakta lainnya. Saya tidak ingin mengatakan apa itu," ujar De Bruyne seraya mengkritik rekan-rekannya usai laga.
Kritik ini bisa jadi bumerang untuk tim mengingat De Bruyne sebagai kapten seharusnya bisa menenangkan tim usai kekalahan. Tapi, Domenico Tedesco selaku pelatih paham kemarahan De Bruyne dan menganggapnya wajar.
"Dia kapten kami dan punya mentalitas luar biasa, wajar dia bereaksi seemosional itu," kata Tedesco yang dikutip ESPN.
(mrp/cas)