ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Menteri PAN-RB Azwar Anas menyatakan sistem Govtech Indonesia, INA Digital bakal diluncurkan pada bulan September ini. Nantinya akan ada 19 layanan dasar yang bisa digunakan pada aplikasi super pelayanan publik ini.
Hal ini diungkapkan Azwar Anas saat tiba di Istana Kepresidenan untuk melakukan rapat terbatas soal progres Govtech dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita nanti akan menyampaikan progres dari Govtech yang akan kita rilis terbatas di September yang kita sudah siap untuk 19 layanan dasar ya. Gojek aja di 2015 kan baru 3 ya, kita mulai sekarang," ujar Azwar Anas di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Azwar mengatakan pemerintah memang sengaja merilis secara terbatas aplikasi INA Digital, hal ini dilakukan sebagai langkah uji coba. Jadi, apabila ada feedback atau masukan dari pengguna akan lebih mudah untuk diperbaiki.
Pengguna awalnya sendiri ditargetkan 40.000 orang. Puluhan ribu orang itu adalah masyarakat yang merupakan aparatur sipil negara (ASN).
"Sudah bisa jalan 19. Tapi untuk terbatas ke 40.000 customer ya. Kenapa terbatas? Supaya feedback-nya supaya nanti kita tindaklanjuti. Nanti ASN. Kita fokus di layanan ASN dulu," beber Azwar Anas.
(hal/fdl)