ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Eugenie Bouchard akan melakoni laga eksebisi menghadapi Luna Maya. Dia penasaran dengan kemampuan tenis aktris Indonesia itu.
Bouchard sudah tiba di Jakarta, Jumat (6/9/2024). Selain menghabiskan liburan di Tanah Air, Bouchard akan memainkan laga eksebisi di Lapangan Tenis Outdoor GBK, Senayan, Minggu (8/9/2024).
Bouchard direncanakan akan memainkan tiga laga ganda sedari pukul 08.00 WIB. Di laga pertama, Bouchard berpasangan dengan inisiator ancar Emil Malik Ibrahim menghadapi Nurdin Halid selaku ketua PP Pelti yang berpasangan dengan Nouvaldo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara di match kedua, Bouchard bersama Maria Selena akan beradu teknik dengan Luna Maya/Alditho. Untuk match ketiga, Bouchard berpasangan dengan Donny Ermawan T untuk bertemu Nouvaldo/Aditho.
Setelah itu agendanya akan dilanjutkan dengan coaching clinic yang dipimpin Bouchard untuk para pemain U-14 Pelti. Bouchard senang bisa mendapat kesempatan melakoni laga eksebisi di sela-sela liburannya itu.
Apalagi dia juga penasaran dengan kemampuan tenis Luna Maya, salah satu aktris ternama Tanah Air yang memang hobi berolahraga tersebut.
"Senang sekali bisa ada di sini. Belum pernah ke Indonesia sebelumnya, pas ditawarin untuk berkunjung apalagi main tenis. Gak sabar untuk main tennis bareng Luna, Luna bilang mainnya pelan pelan (sambil tertawa) tapi ya kita akan have fun sih," ujar Bouchard dalam jumpa pers, Sabtu (7/9/2024).
"Luna bilang dia hari ini mau ada turnamen, mungkin Luna akan punya persiapan yang jauh lebih baik."
"Saya baru mendarat Jumat, masih jetlag, belum latihan juga, apalagi saya pribadi belum terbiasa dengan cuaca di Indonesia, jadi ya Luna punya peluang lah. Mari kita lihat seberapa hebat selebriti luar biasa kita ini (Luna) bermain," papar Bouchard yang juga menekuni olahraga pickeball (sejenis padel).
Sementara itu Emil Malik Ibrahim berharap kedatangan Bouchard bisa menginspirasi banyak anak muda untuk menggeluti tenis. Dia ingin suatu saat petenis Indonesia bisa berprestasi di luar negeri.
"Harapannya kita bisa membawa lebih banyak atlet dunia untuk mengadakan acara eksebisi serupa sehingga bisa menaikkan taraf olahraga tenis di Indonesia. Ke depannya akan ada semangat dari para atlet muda kita untuk yang bisa mencetak nama Indonesia di tenis tingkat dunia," papar Emil yang juga berprofesi sebagai pengacara itu.
(mrp/aff)