2 weeks ago
18
ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Konsumsi makanan, apalagi makanan sisa, harus diperhatikan dengan baik. Jangan sampai berujung di meja operasi untuk diamputasi seperti beberapa orang ini.
Seringkali orang-orang merasa sayang untuk membuang makanan yang tersisa. Alhasil banyak makanan yang tak habis kemudian disimpan di dalam kulkas dan dikonsumsi pada waktu berikutnya.
Cara ini memang sangat dianjurkan untuk mengurangi sampah makanan yang dihasilkan oleh rumah tangga. Tetapi menyimpan makanan, memanaskan, dan menyantap kembali makanan sisa butuh cara dan aturan tertentu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika tak dilakukan dengan seksama, efek negatif akan terjadi kepada tubuh dan merugikan konsumennya. Seperti beberapa orang yang berujung harus mengamputasi anggota tubuhnya gegara makan makanan sisa yang telah disimpan.
Baca juga: Pria Ini Nekat Seduh Kopi Manual Brew di Dalam Pesawat Terbang
Berikut 5 kisah orang diamputasi gegara makan makanan sisa:
Gegara Curi Makanan Teman Sekamar, Kaki Pria Ini Diamputasi Foto: Unilad
1. Makan Mie Sisa Teman
Merasa tak ada masalah dengan makanan sisa temannya, pria ini nekat meminta mie yang tak habis. Mie tersebut sebelumnya telah dimakan sebagian oleh temannya yang kemudian disimpan di dalam kulkas.
Ternyata kelezatan mie tersebut justru menjadi awal mula penyakit baginya. Pria itu langsung jatuh sakit hingga harus dilarikan ke IGD dan didiagnosa mengalami infeksi akibat bakteri.
Bakteri yang diduga datang dari makanan sisa temannya didiagnosa telah menyebar. Bahkan jari kaki hingga sebagian kakinya harus diamputasi demi menyelamatkan nyawanya.
2. Akibat Konsumsi Junk Food
Pentingnya memerhatikan pola makan telah terbukti pada kisah seorang wanita penggemar junk food atau makanan cepat saji. Sejak muda ia mengaku menjadi konsumen makanan cepat saji kelas berat.
Ternyata kebiasaan buruknya itu memicu terjadinya diabetes tipe 2 pada tubuhnya. Bertahun-tahun lamanya ia harus melawan diabetes yang membuat luka pada kakinya membusuk.
Sampai-sampai ia harus merelakan kakinya diamputasi. Kini wanita tersebut hanya mengandalkan kursi roda dalam berbagai aktivitas kesehariannya.
