ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Dunia olahraga akan menyaksikan pertarungan tinju yang belum pernah terjadi sebelumnya, sebuah duel yang mempertemukan dua sosok tangguh, baik di arena olahraga maupun di panggung politik.
Senator Daud Yordan dari Indonesia dan Senator Manny Pacquiao dari Filipina, dua mantan juara dunia tinju, akan kembali ke ring dalam pertarungan eksibisi yang memukau. Lebih dari sekadar adu teknik, ini adalah pertandingan yang mempertemukan dua tokoh publik yang telah membuktikan ketangguhan mereka baik di atas ring maupun di ranah politik.
"Daud Yordan sempat mengatakan keinginannya untuk bisa bertarung eksibisi dengan mantan senator Filipina yang juga juara tinju, Manny Pacquiao," ujar Presiden Direktur MPRO International Gustiantira dalam keterangan tertulis, Jumat (6/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mewujudkan hal ini, promotor dari Daud Yordan MPRO telah memulai menjalin komunikasi dengan manajemen Pacquiao sebagai langkah nyata menuju realisasi duel epik ini.
"Itu akan sangat menarik melihat keduanya merupakan senator dan petinju yang sudah sarat pengalaman," ungkap Gustiantira.
Daud Yordan: Kebanggaan Indonesia di Ring Tinju dan Senat
Petinju kelas dunia asal Indonesia Daud Yordan telah lama menjadi simbol kebanggaan nasional. Dengan prestasi gemilang di dunia tinju, termasuk gelar juara dunia yang ia sabet di beberapa kelas berbeda. Hal ini membuktikan Yordan memiliki kekuatan fisik dan mentalnya tak tertandingi.
Kini, sebagai Senator dari Kalimantan Barat, Daud membawa semangat juangnya ke dunia politik, memperjuangkan isu-isu penting seperti pemberdayaan olahraga dan kesejahteraan sosial.
Namun, hasratnya terhadap tinju tak pernah pudar. Daud Yordan bahkan menyatakan keinginannya untuk bertarung dalam laga eksibisi melawan mantan Senator Filipina, Manny Pacquiao. Laga tersebut akan menjadi tontonan menarik, mengingat keduanya adalah petinju sekaligus senator dengan segudang pengalaman.
Manny Pacquiao: Ikon Tinju dan Politik dari Filipina
Manny Pacquiao, petinju legendaris yang dikenal dunia internasional sebagai 'Pacman', adalah satu dari sedikit atlet yang berhasil meraih gelar juara dunia di delapan kelas berbeda. Dengan karier yang cemerlang di ring dan dedikasi yang sama kuat di dunia politik, Pacquiao telah menjadi ikon kebanggaan Filipina.
Sebagai senator, Pacquiao memusatkan perhatian pada kesejahteraan sosial, kemiskinan, dan pendidikan di negaranya. Kini, meski telah pensiun dari dunia tinju, Pacquiao tetap diingat sebagai sosok yang tak pernah menghindari tantangan.
Jika pertarungan dengan Daud Yordan terwujud, Pacquiao akan kembali membawa semangat bertarungnya ke dalam ring, dalam laga eksibisi yang akan menjadi sorotan dunia. Bukan hanya karena prestasi mereka di masa lalu, tetapi juga karena status mereka sebagai senator yang siap mempertontonkan duel adu strategi dan teknik tinju.
Pertarungan Eksibisi Bersejarah
Jika rencana pertarungan ini terlaksana, laga antara Yordan dan Pacquiao akan menjadi salah satu momen besar dalam sejarah olahraga dan politik. Sebagai petinju yang sama-sama memiliki pengalaman panjang, keduanya tak hanya akan menampilkan kekuatan fisik dan mental, tetapi juga sportivitas yang mendalam. Ini bukan sekadar pertarungan tinju, melainkan juga simbol kolaborasi dua negara Asia Tenggara yang kuat.
Dengan komunikasi antara MPRO dan manajemen Pacquiao yang sudah mulai dijalin, penggemar tinju di seluruh dunia bersiap menyaksikan duel dua legenda ini. Siapa yang akan keluar sebagai pemenang dalam duel persahabatan ini? Atau, lebih penting lagi, bagaimana laga ini akan menginspirasi generasi baru petinju dan pemimpin?
Yang pasti, pertarungan ini akan menjadi ajang penuh adrenalin, membangkitkan kembali semangat juang dari dua petarung yang sudah teruji di ring dan di panggung politik. Satu hal yang bisa dipastikan: sejarah akan terukir sekali lagi!
Daud Yordan Vs Hernan Leandro Carrizo
Petinju dunia asal Indonesia, Daud 'The Senator' Yordan, akan kembali tampil memukau di ring tinju dalam pertandingan 'Laga di Khatulistiwa' yang akan digelar pada 7 September 2024. Pertarungan ini akan berlangsung di GOR Ayani, Pontianak, Kalbar, dan akan memperebutkan gelar dunia badan tinju IBA dalam kategori kelas ringan super.
Dalam pertarungan kali ini, Yordan akan menghadapi petinju tangguh asal Buenos Aires, Argentina, Hernan Leandro Carrizo. Carrizo memiliki catatan mengesankan dengan 18 kemenangan (8 di antaranya KO) dan hanya 1 kekalahan.
Di sisi lain, Yordan, dengan 42 kemenangan (30 di antaranya KO) dan 4 kekalahan, siap menunjukkan kualitasnya di ring tinju.
(akd/akd)
...