ARTICLE AD BOX
Misano -
Kemenangan Marc Marquez di MotoGP San Marino 2024 tak disambut hangat sebagian penonton. Ducati mengecam perilaku tersebut.
Bertempat di Sirkuit Misano pada Minggu (8/9) malam WIB, Marquez terbantu dengan hujan yang turun di fase awal. Start dari grid kesembilan, pebalap Gresini itu pelan-pelan menyodok ke depan sebelum akhirnya mengambil alih posisi terdepan dari Francesco Bagnaia.
Marquez semakin lama semakin menjauh lalu melintasi garis finis pertama dengan selisih 3,1 detik dari Bagnaia. Kemenangan ini menandai kemenangan kedua beruntun si Baby Alien setelah menyapu bersih seri Aragon.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, tak semua penonton senang dengan kemenangan Marc Marquez. Laporan AS menyebut, siulan dan sorakan terdengar saat nama Marquez disebut melalui pelantang suara jelang naik ke podium. Sambutan dingin penonton itu berkaitan dengan insiden di Sepang 2015, yang melibatkan Valentino Rossi, pebalap kebanggaan tuan rumah sekaligus rival berat Marquez.
Bos Ducati Davide Tardozzi menyesalkan cemoohan kepada Marquez. Tardozzi sembari mengomentari performa Bagnaia.
"Saya sama sekali tidak suka dengan siulan terhadap seorang pebalap di atas podium," ceplos Italiano berusia 65 tahun ini.
"Seorang juara dunia delapan kali telah menang pada hari ini. Dia itu bukan penjahat, dia itu seorang pebalap luar biasa dan kami akan bertaruh pada dia pada musim depan. Kami akan memiliki sebuah tim yang hebat," lanjut Tardozzi.
"Hari ini, dalam situasi yang sulit, Marc sudah jelas membuat perbedaan dan Pecco menunjukkan kecerdikan dengan tidak mengambil terlalu banyak risiko karena 20 poin dari saat Martin melakukan kesalahan sangatlah berharga," dia menambahkan.
(rin/yna)