ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Saat ini, Anies Baswedan sedang memikirkan pilihan membuat organisasi kemasyarakatan (Ormas) atau partai politik. Pilihan itu dibuat usai Anies kalah dalam Pilpres, dan tak ikut Pilkada Jakarta.
Pilihan itu disampaikan oleh Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid. Dia merespons pernyataan Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang menyebut membangun partai berat. Sahrin mengatakan saat ini Anies tengah menakar untuk menghadirkan ormas atau partai sebagai alat perjuangan gagasan.
"Tentunya, masukan Cak Imin sebagai sahabat dari Mas Anies itu penting dan menjadi perhatian," ujar Sahrin kepada wartawan, Minggu (8/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sahrin menjawab usulan Cak Imin yang menilai baiknya Anies masuk ke partai yang sudah ada. Ia menilai Anies sedang mempertimbangkan membentuk partai sebagai ruang politik formal.
"Olehnya itu saat ini Mas Anies masih dalam fase menakar untuk menghadirkan ormas atau partai sebagai alat perjuangan gagasan-gagasan Mas Anies di ruang publik dan tentunya pada ruang politik formal. Ya. Kita tunggu saja saatnya," ungkap dia.
Sahrin tak menampik bahwa membentuk partai politik berat dilakukan. Tim Anies Baswedan pun berpandangan syarat adanya kantor cabang fisik tak relevan lantaran kini zaman sudah berbeda.
"Memang betul bikin partai itu berat. Walau kita sudah memasuki era digital. Tapi, persyaratan partai menurut hukum masih konvensional dengan mensyaratkan keberadaan cabang-cabang secara fisik. Padahal sekarang ini kantor-kantor, perbankan misalnya sudah mengurangi kantor-kantor cabang dalam bentuk bangunan. Karena pelayanan sudah berbasis digital," kata dia.
Menurutnya, unsur partai sangat penting sebagai alat perjuangan. Faktor publik juga dibutuhkan untuk menyampaikan aspirasi dan kesamaan gagasan.
"Dalam negara yang melembagakan demokrasi. Keberadaan partai itu penting sebagai alat perjuangan gagasan dan aspirasi masyarakat. Kesamaan gagasan dan aspirasi ini kemudian akan melahirkan partisipasi. Dengan partisipasi publik yang luas. Maka, faktor-faktor yang membuat hal-hal sulit akan menjadi mudah," kata dia.
Selanjutnya: Anies bicara bentuk Ormas atau Parpol.