Panitia Munas Jelaskan Syarat Jadi Calon Ketum Golkar

2 weeks ago 19
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Partai Golkar akan menggelar Rapimnas dan Munas pekan depan. Ketua Steering Committee Rapimnas dan Munas Partai Golkar, Adies Kadir, menjelaskan syarat yang harus dipenuhi oleh calon Ketum Golkar.

Adies mengatakan syarat seorang kader menjadi calon Ketum telah diatur dalam AD/ART Partai Golkar. Salah satunya, kata Adies, calon ketum harus mengantongi dukungan minimal 30 persen pemilik suara di Munas Golkar.

"Terkait teknis daripada pencalonan, nanti pada saat pencalonan membawa minimal 30 persen surat dukungan dari DPD I dan DPD II," kata Adies di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (18/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian kalau pertanyaannya berapa jumlah suara, jumlah suara itu pemilik hak suara itu adalah DPD I ada 38 provinsi dan juga ada DPD II 508 kabupaten/kota, ditambah Ormas Hasta Karya, ada delapan dan dua organisasi sayap, jadi sepuluh. Jadi inilah yang pemegang hak suara di DPP Partai Golkar," jelasnya.

Adies meminta semua pihak bersabar menunggu Munas dibuka. Dia mengaku tak bisa berandai-andai siapa yang akan mendaftar sebagai calon Ketum Golkar.

"Ya untuk pendaftaran kita lihat besok ya, kita tidak bisa berandai-andai siapa calon yang akan mendaftar. Di Golkar ini banyak sekali kader, jadi kita tunggu saja sampai besok jam 10 malam siapa saja yang mendaftar menjadi Caketum," katanya.

Partai Golkar akan menggelar Rapimnas dan Munas di JCC Senayan, Jakarta Pusat, pada 20-21 Agustus 2024. Panitia juga mengundang Presiden Jokowi, Presiden terpilih Prabowo Subianto hingga mantan Ketum Golkar Airlangga Hartarto.

(haf/haf)

Read Entire Article