Minta Pendemo Dilepaskan, Adian PDIP: Mereka Sayang Konstitusi

2 weeks ago 23
ARTICLE AD BOX
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Anggota Komisi VII DPR F-PDIP Adian Napitupulu mendatangi Polda Metro Jaya malam ini untuk mengecek para peserta aksi tolak revisi UU Pilkada di gedung DPR/MPR RI yang diamankan polisi. Adian menyebut hampir 100 orang pendemo diamankan pihak kepolisian.

"Di sini (Polda Metro Jaya) kalau tidak salah berapa tadi 36, 36 di sini. Kalau tidak salah di Jakarta Barat 52, kemudian di Jakarta Pusat 23," kata Adian di Polda Metro Jaya, Kamis (22/8/2024).

Adian mengatakan beberapa massa yang diamankan mengalami sejumlah luka. Dia meminta kepada pihak kepolisian untuk melakukan pemeriksaan terhadap mereka sesuai aturan yang ada. Adian menyebut total ada sebanyak 20 pengacara yang mendampingi para pendemo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bibir pecah, yang ketemu dari DPR hidungnya patah. Saya sampaikan pada penyidik-penyidiknya, saya tidak mau mendengar ada cerita kekerasan dalam proses pemeriksaan di setiap tahap di sini," ujarnya.

Adian mengatakan mereka yang diamankan adalah pemuda yang peduli terhadap demokrasi Indonesia. Dia juga meminta mereka dilepaskan jika tidak terbukti dalam dugaan tindak pidana.

"Nah mereka menyayangi Indonesia, menyayangi konstitusi, jadi tidak ada alasan untuk ditahan lama-lama. Sesuai dengan KUHAP 1x24 jam harusnya sudah bisa dilepaskan," tuturnya.

"Negara ini akan sangat rugi ketika kita kehilangan pemuda-pemuda yang berani bergerak dengan hati nuraninya, bergerak dengan pemikirannya. Jadi, menurut saya, mereka bagian dari aset bangsa," imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, ada beberapa aksi unjuk rasa yang digelar hari ini menyoal revisi UU Pilkada, mulai dari kawasan Patung Kuda hingga gedung DPR/MPR RI. Aksi yang digelar di gedung DPR sendiri sempat ricuh.

Sempat terjadi aksi saling lempar hingga perusakan pagar DPR. Pihak kepolisian juga sempat menembakkan water cannon hingga gas air mata ke arah massa aksi. Saat ini aksi unjuk rasa sudah bubar.

Kondisi terkini, polisi telah mensterilisasi ruas jalan depan Gedung DPR dari pengunjuk rasa. Jalan umum dan jalan tol yang sempat ditutup pun kembali dibuka.

(wnv/aud)

Read Entire Article